SUNGAIPENUH – Roli Darsa, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Sungai Penuh diduga melakukan penggelapan dengan iming – iming proyek pada korban inisial SB, yang merupakan pengusaha asal luar daerah.
“Modusnya, Kabid Roli Darsa mengiming-iming proyek Media Informasi Sekolah dan Tik di Dinas Pendidikan pada tahun 2021,” kata Martias yang diberi kuasa oleh SB untuk menyelesaikan persoalan tersebut, Kamis (1/8/2024)
“Sampai saat ini proyek yang dijanjikan tak ada, akhirnya korban (SB) mengalami kerugian Rp. 100 juta,” sambungnya
Martias mengatakan, uang ditransfer melalui rekening A, E, F, dan Y.
“Uang diberikan kepada Roli Darsa sebanyak Rp. 100 juta. Rp 50 juta diserahkan secara tunai kepada Roli Darsa disalah satu hotel di Jakarta, sisanya di transfer melalui rekening F, A, Y, E,” ungkapnya
Dijelaskannya, sesuai surat kuasa yang diberikan SB kepada dirinya, penyerahan uang dilakukan pada 2020 lalu untuk paket komputer Rp 50 juta secara tunai.
“Kemudian melalui transfer pada tahun 2021 untuk pengamanan demo Rp 10 juta ada 10 Juli 2021, kemudian pada 23 dan 30 maret 2021, untuk bayar tukang sebesar Rp 10 juta. Terakhir, 30 Desember 2021 untuk pengamanan posisi Rp 30 juta,” jelasnya sambil memperlihat surat kuasa dari SB.
Marthias menjelaskan, sesuai dengan kuasa yang diberikan, dirinya sudah menemui Roli, mempertanyakan hal tersebut, Jumat (2/8) di Soto Semurup Sungaipenuu.
“Saat bertemu, Roli Darsa mengakui menerima uang dari SB dan mengaku ada memberi proyek kepada SB. Sementara keterangan SB kepada saya, dirinya tidak pernah diberi kegiatan proyek oleh Roli,” ungkap Marthias
Sementara itu, Roli Darsa, dikonfirmasi wartawan terkait masalah tersebut, mengelak dan menyatakan bahwa itu tidak benar.
“Itu tidak benar, tadi saya sudah ketemu dan klarifikasi kepada yang bersangkutan,” singkat Roli Darsa kepada wartawan melalui pesan WhatsApp.(red)
