Ogan Ilir, – Mencuatnya pungutan dengan kisaran 700 ribu yang sepakati ketua forum kepala desa kabupaten Ogan Ilir berdasarkan surat keterangan berita Acara yang ditanda tangani oleh ketua forum.
Pembagian surat keputusan penambahan Masa jabatan kepala desa di sertai pengukuhan seremonial yang seharusnya di selenggarakan pada hari Rabu, 26 juli 2024 bertempat di Aula caram Seguguk Tanjung Senai Ogan Ilir tiba tiba dibatalkan dan PLT DPMD Ogan Ilir ganti.
Pantauan dilapangan, terlihat ratusan kursi tersusun rapi di dalam gedung Aula Tanjung Senai dan beberapa papan ucapan yang telah terpajang.
Publik pun dikejutkan tiba tiba dicopotnya jabatan kepala Dinas PMD Kabupaten Ogan Ilir yang lama, hal ini terjadi dampak dari pungutan liar terhadap kades se Kabupaten Ogan Ilir sebesar Tujuh ratus ribu rupiah dengan rincian 200 ribuh rupiah untuk acara pengukuhan dan pembagian SK serta 500 ribuh rupiah untuk acara sosialisasi revisi Undang – undang Desa yang di lakukan oleh ketua forum Kades Kabupaten Ogan Ilir.
Dugaan Pungli Uang sebesar 700 ribu rupiah tersebut mencuat dengan beredar luasnya bukti foto berita rapat Forum kades Ogan Ilir yang dihadiri kepala Dinas PMD Ogan Ilir.
Saat dikonfirmasi, PLT kepala Dinas PMD Ogan Ilir yang baru mengatakan acara pembagian SK penambahan masa jabatan kepala Desa serta pengukuhan seremonial memang ditunda dan akan diselenggarakan pada 1 Juli 2024 nanti.
Saat disinggung terkait adanya dugaan pungli, PLT Kadis PMD mengatakan bahwa dia belum mengetahui pasti perihal pungli karena dia baru menjabat.
“Sejauh ini kita belum mengetahui pasti dan saya juga baru menjabat sebagai PLT, untuk acara pengukuhan tersebut insya Allah saya rasa tidak ada pungutan biaya, untuk surat yang ditanda tangani ketua Forum Kades yang sempat beredar itu silahkan langsung saja konfirmasi ke pihak terkait,” terang Dicky Syailendra PLT Kadis PMD Rabu (26/06/24).
Di tempat yang berbeda salah satu ketua forum Kecamatan yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa hal tersebut merupakan inisiatif dari ketua Forum Kades.
“Ini murni keputusan ketua forum Kades, kok kepala dinas PMD Ogan ilir diganti secara tiba – tiba,” ungkap Ketua Forum Kades Kecamatan. (Abbas pewarta)
